Article Detail

Webinar Sex Education Kelas 5 dan 6

Memberikan pendidikan seks pada anak sering kali dianggap hal yang tabu bagi orangtua. Padahal, pendidikan seks seharusnya sudah diberikan sejak dini. Melalui kegiatan ini , peserta didik diberi info yang tepat  bagaimana pendidikan seks sejak dini bisa melindungi anak dari pelecehan seksual.

Ketidaktahuan anak tentang seks sering kali menjadi alasan pelecehan oleh orang dewasa. Anak memandang seks sebagai sesuatu yang tabu atau vulgar sehingga beranggapan apabila bertanya kepada orang terdekat akan mendapatkan penolakan. Sekolah berusaha menempatkan seks pada perspektif yang tepat dan mengubah anggapan negatif tentang seks. Dengan begitu, anak-anak memahami bahwa perubahan seksualitas adalah sesuatu yang alamiah dan wajar terjadi pada semua orang terutama remaja, selain itu juga dapat diberitahu mengenai berbagai perilaku seksual berisiko sehingga mereka dapat menghindarinya dan menjawab semua pertanyaan yang ada di benak mereka seiring dengan perubahan yang terjadi pada tubuh mereka.

Ada beberapa hal yang disampaikan oleh oleh nara sumber  yaitu:
1. Memperkenalkan organ seks yang dimiliki seperti menjelaskan anggota tubuh lainnya, termasuk menjelaskan fungsi serta cara melindunginya.
2. Memahami perbedaan jenis kelamin (laki-laki dan perempuan)
3. Menerangkan masa pubertas dan karakteristiknya, serta menerima perubahan dari bentuk tubuhnya.
4. Menjelaskan batasan-batasan dengan lawan jenis dan langkah membela diri jika terjadi pelecehan dengan menyanyikan lagu “Sentuhan Boleh dan Sentuhan Tidak Boleh”


Comments
  • there are no comments yet
Leave a comment