Article Detail

Live in Sr CB di Blitar

BERBAUR BAHAGIA DENGAN UMAT GEREJA ST. FRANSISKUS ASISI MOJOREJO

Pertambahan usia merupakan sebuah hal yang membahagiakan dan perlu untuk disyukuri. Begitu pula dengan pertambahan usia yang dialami oleh konggregasi Suster-Suster CB (Carolus Boromeus). Sebagai ungkapan rasa syukur untuk menyambut 100 tahun Suster-Suster CB berkarya di Indonesia, maka para Suster CB yang berasal dari Yogyakarta mengadakan live selama 3 hari di desa Mojorejo, Blitar. Live ini di mulai pada tanggal 26-28 Januari 2018. Para Suster SB juga ditemani oleh teman-teman yang bekerja di yayasan Tarakanita kantor wilayah Surabaya.

Kehadiran para Suster CB yang berjumlah 8 orang, membawa makna tersendiri bagi warga desa Mojorejo, Blitar. Mereka terlihat antusias menyambut kedatangan para Suster yang hendak menginap dan berbaur selama 3 hari dalam keluarga mereka. Kedatangan para Suster CB ke desa tersebut juga membawa misi panggilan. Dimana para Suster  CB berharap ada anak muda perempuan yang terpanggil hatinya untuk ikut menjadi bagian dari konggegrasi Suster CB.  

Beberapa kegiatan  rohani dan sosial dilakukan oleh para Suster CB. Pada tanggal 27 Januari 2018 pukul 08.00-12.00 WIB, para Suster CB mengajak para siswa-siswi SMPK Pancasila Mojorejo untuk berdinamika bersama. Para siswa-siswi diajak untuk berkumpul di Aula Gereja, dan di tempat tersebut mereka diperkenalkan tentang konggerasi Suster CB, sejarah kedatangan para Suster CB datang ke Indonesia, permainan berhadiah dan bersharing bersama tentang tanggapan mereka mengenai spiritualitas yang dimiliki oleh para Suster CB. Kemudian kegiatan yang serupa masih dilanjutkan pada sore hari, sekitar pukul 04.00-07.00 WIB, para suster CB mengundang para OMK dan Rekat Paroki St. Fransiskus Asisi – Mojorejo untuk berdinamika bersama. Kegiatan pada sore hari tersebut tidak jauh beda dengan kegiatan yang dilakukan saat pagi hari sebelumnya. Para rekat OMK dan OMK pun juga terlihat antusias mengikuti kegiatan yang diadakan oleh para Suster CB tersebut.

Pada keesokan harinya yaitu tanggal 28 Januari 2018, para Suster CB mengadakan kegiatan bakti sosial. Kegiatan bakti sosial tersebut dihadiri oleh 100 umat Gereja Katolik Mojorejo. Umat yang datang dalam kegiatan bakti sosial tersebut adalah orang yang kurang mampu.  Para Suster CB membagikan bingkisan kepada 100 umat tersebut. Walaupun bingkisan yang dibagikan tersebut adalah bingkisan yang  mewah, namun para umat menerimanya dengan hati yang gembira. Hal ini menjadi cerminan bagaimana ketulusan untuk membantu orang lain yang membutuhkan adalah sebuah hal yang utama dan berharga. Kegiatan live in di Gereja Mojorejo pun berakhir, seusai pembagian sembako kepada para umat yang kurang mampu tersebut. 

Dari kegiatan live yang telah dilaksanakan tersebut, setidaknya ada beberapa hal yang perlu untuk direnungkan. Rasa syukur menjadi hal utama yang  harus dimiliki, agar kita terus dapat berbagi dengan sesama. Rasa syukur yang hadir dalam menyambut perayaan 100 tahun konggregasi Suster CB di Indonesia, dapat membawa kegembiraan pula bagi sesama kita yang kurang mampu. Semoga kita juga senantiasa dapat memenuhi hidup ini dengan rasa syukur dan semangat, sehingga pada akhirnya, segala upaya kita untuk membantu sesama mendapatkan sebuah berkah dari Tuhan. 

Comments
  • there are no comments yet
Leave a comment