Article Detail
Kunjungan Kelas 6 ke Panti Asuhan Budi Mulia Rungkut Surabaya
COMPASSION merupakan nilai spiritualitas yang dihidupi Bunda Elisabeth Gruyters pendiri Kongregasi Suster-suster Cinta Kasih Santo Carolus Borromeus karena mengalami dan merasakan kasih Allah yang berbelarasa tanpa syarat. COMPASSION dapat diwujudkan melalui sikap peduli, solider dan rela berbagi dengan mereka yang lemah, miskin, menderita, dan tersisih tanpa membeda-bedakan sebagai sesama ciptaan Allah. Dalam rangka melatih dan membiasakan sikap compassion kepada peserta didik, SD St Yosef bekerja sama dengan wali murid mengumpulkan sembako ( gula pasir , minyak goreng , kecap ) untuk disumbangkan ke panti asuhan. Panti Asuhan yang dipilih adalah Panti Asuhan Budi Mulia yang berada di daerah Rungkut Surabaya.
Karena keterbatasan kendaraan , peserta didik yang ikut ke sana adalah perwakilan dari setiap kelas 6 ( sekitar 20 siswa ) ditambah beberapa wali murid kelas 6.
Banyak siswa kelas 6 yang saat tiba di sana meneteskan air mata. Mereka bertemu dengan anak anak kecil yang sudah tidak mempunyai orang tua. Bahkan ada beberapa anak yang ditinggal begitu saja oleh oarang tuanya karena kehadirannya tidak diharapkan. Kehadiran siswa kelas 6 mampu membuat situasi di sana ceria. Mereka tidak segan mengajak bermain. Bahkan ada anak yang digendong dan tidak mau turun. Sungguh terharu sekali melihat anak kelas 6 bisa menghibur walaupun cuma sebentar. Semoga pengalaman yang mereka dapatkan , semakin menyadarkan betapa kit harus banyak bersyukur kepada Tuhan...
Karena keterbatasan kendaraan , peserta didik yang ikut ke sana adalah perwakilan dari setiap kelas 6 ( sekitar 20 siswa ) ditambah beberapa wali murid kelas 6.
Banyak siswa kelas 6 yang saat tiba di sana meneteskan air mata. Mereka bertemu dengan anak anak kecil yang sudah tidak mempunyai orang tua. Bahkan ada beberapa anak yang ditinggal begitu saja oleh oarang tuanya karena kehadirannya tidak diharapkan. Kehadiran siswa kelas 6 mampu membuat situasi di sana ceria. Mereka tidak segan mengajak bermain. Bahkan ada anak yang digendong dan tidak mau turun. Sungguh terharu sekali melihat anak kelas 6 bisa menghibur walaupun cuma sebentar. Semoga pengalaman yang mereka dapatkan , semakin menyadarkan betapa kit harus banyak bersyukur kepada Tuhan...
Comments
-
there are no comments yet
Leave a comment