Lebih Dekat dengan Peserta Didik Melalui Orang Tua Berbagi

Penciptaan lingkungan belajar yang positif dapat dimulai dari mana saja. Juga sumber belajar bagi peserta didik di sekolah tidak hanya berasal dari guru maupun buku saja, namun juga bisa melibatkan orang tua peserta didik secara langsung dalam proses pembelajaran di sekolah. Melibatkan orang tua dalam proses belajar dan mengajar di sekolah dalam satu kesempatan juga dapat menciptakan hubungan yang luwes dan hangat antara sekolah dan orang tua. Orang tua dapat mendukung proses belajar dan mengajar di sekolah sesuai dengan talenta masing-masing dengan topik tertentu, sesuai dengan profesi orang tua, dan program ini bisa dilaksanakan secara terjadwal.

Program parent teaching memberikan dampak yang positif bagi orang tua maupun peserta didik sendiri. Di antaranya para peserta didik merasa antusias sekaligus bangga melihat orang tuanya terlibat dan mengajarkan aktivitas yang menyenangkan kepada teman-temannya. Begitupun orang tua merasa senang dapat berinteraksi langsung dengan anak-anak dan merasakan antusiasme para peserta didik dalam mengikuti aktivitas yang diajarkannya

Seperti yang dialami para peserta didik kelas 2A dan 2B SD SantoYosef Surabaya, pada hari Selasa 15 Oktober 2024 mengikuti pembelajaran yang disampaikan oleh Bapak Dominggus Ruku Yudit Pramono, SST,Ft.,M.Kes. (Dosen Fisioterapi STIKES Katolik St.Vincentius A.Paulo Surabaya, ayah dari Dominique Edrea Yufrisia Paramastri). Kegiatan Parent Teaching Day yang mengambil  topik “Mengenal Telapak Kaki & Penggunaan Sepatu” memberikan informasi tentang anatomi kaki, bentuk kaki yang normal, memilih sepatu yang tepat untuk kaki, dan cara sederhana menjaga agar kaki bisa sehat dan kuat.

 Kegiatan yang diadakan di Ruang Multimedia SD Santo Yosef Surabaya ini juga mengajak peserta didik untuk mengetahui keseimbangan kakinya, yaitu dengan meminta anak untuk menutup mata serta tangan disilangkan di depan dada telapak tangan memegang pundak dan mengangkat salah satu kaki. Jika anak mampu melakukan gerakan tersebut dalam waktu tiga puluh detik maka kakinya seimbang. Dengan penuh semangat dan gembira anak-anak melakukan gerak keseimbangan sesuai arahan Pak Yudit. Anak-anak juga diajak menggambar kaki masing-masing, dengan kesabaran Pak Yudit membimbing anak-anak menggambar kaki dengan benar. Di akhir acara Pak Yudit memberikan beberapa pertanyaan sehubungan materi yang disampaikannya pada anak-anak, dan bagi anak yang bisa menjawab pertanyaannya dengan benar mendapatkan hadiah. Kegiatan Parent Teaching  ini diakhiri dengan foto bersama. Kegiatan parent teaching ini dapat menjadi pilihan yang tepat untuk mulai menciptakan lingkungan belajar yang positif melalui partisipasi orang tua. (Harwindah)