WADAH KEBERANIAN SISWA

Kegiatan besar yang dilaksanakan secara rutin setiap tahun oleh SD Santo Yosef menjelang Pesta Nama Pelindung Sekolah adalah sebuah Pentas Seni yang diikuti oleh 25 Taman Kanak-Kanak di Surabaya. Dalam acara ini ada beberapa kegiatan yang dilombakan yang diikuti oleh siswa-siswi Taman Kanak-Kanak diantaranya lomba mewarnai gambar, lomba ketangkasan komputer, lomba menari kreasi baru , lomba menyanyi bersama dan yang terakhir lomba fashion show.

Hari sabtu tanggal 18 Januari 2014 adalah hari pelaksanaan lomba antar TK dimana semua peserta lomba diharuskan sudah datang di SD Santo Yosef pukul 07.00 WIB. Tepat pukul 07.30 acara secara resmi dibuka oleh kepala sekolah yaitu bapak FX. Eko Suroyo,S.Pd. Sebelum sambutan Kepala sekolah didahului sambutan ketua panitia yaitu Ibu Maria Dwi Astuti. Dalam sambutannya beliau mengatakan bahwa dalam ajang lomba ini bukan sekedar lomba namun sekolah memberikan wadah bagi para siswa-siswi TK sebagai tempat untuk berlatih mental, keberanian serta rasa sportivitas yang tinggi. Anak-anak dilatih bagaimana harus menerima kekalahan dalam berlomba. Anak-anak juga dilatih keberanian berhadapan dengan orang banyak. Ketua panitia juga mengatakan bahwa semua itu sesuai dengan apa yang sudah dicanangkan dalam visi misi Yayasan Tarakanita. Sekolah bertekad akan mencetak siswa yang berkarakter, jujur, adil, cerdas, mandiri, kreatif, berbela rasa, dan berbudi pekerti luhur.

Dalam kegiatan ini, sekolah juga menampilkan karya karya siswa seperti melukis dan hasil ketrampilan siswa. Tidak kalah juga ditampilkan buah dari ekstrakurikuler yang selalu menjadi andalan SD Santo Yosef yaitu Kolintang, paduan suara, menari serta bela diri ( karate ).

• Lomba mewarnai gambar

Lomba ini diikuti oleh 95 siswa dari berbagai sekolah. Lomba ini paling banyak pesertanya setiap tahunnya. Dalam lomba ini peserta tidak hanya

mewarnai saja namun terlebih dahulu harus menyusun potongan-potongan gambar dan setelah itu peserta baru mewarnainya.

• Lomba Ketangkasan komputer.

Sebelum peserta mengikuti lomba ini, beberapa hari sebelum pelaksanaan para peserta diberi kesempatan untuk mengenal terlebih dahulu materi yang akan dilombakan. Penilaian lomba ini secara perorangan. Lomba diikuti oleh 65 peserta.

• Lomba Menari kreasi baru.

Dalam lomba ini tampak sekali bagaimana keberanian para siswa saat tampil dipanggung, karena tidak sedikit juga para siswa yang malu,kurang berani tapi toh semuanya menjadi lucu dan menghibur. Da;am lomba ini diikuti oleh 13 kelompok, dimana tiap kelompok maksimal 5 penari.

• Lomba Menyanyi bersama

Dalam lomba ini peserta diharuskan menampilkan 2 buah lagu, lagu wajib dan lagu pilihan, dimana semua lagu sudah diberikan para peserta 1 bulan sebelum pelaksanaan. Dalam lomba ini juga tampak lucu, apalagi kalau ada peserta yang tidak hafal liriknya, lomba ini diikuti 17 kelompok yang tiap kelompok maksimal 10 anak.

• Lomba Fashion show

Lomba ini diikuti oleh 32 peserta, dan ini adalah lomba yang lain dari yang lain, karena untuk berlenggak lenggok di panggung para peserta harus mengenakan pakaian dengan bahan barang-barang bekas seperti bekas tempat sabun, rinso, botol air mineral, tas plastik dan masih banyak bahan lainnya. Para pembinanya dituntut berkreativitas untuk menciptakan pakaian yang akan dikenakan siswanya. Hasil luar biasa ! Ternyata barang-barang bekas tersebut apabila dimanfaatkan oleh orang-orang yang kreatif akan menghasilkan sesuatu yang indah.( lihat galeri)

            Kemeriahan kegiatan tidak hanya lomba saja tapi juga ada kegiatan bazar. Beraneka makanan, minuman serta pernik-pernik asesories anak juga tampak. Tidak kalah juga permainan yang ditampilkan oleh anak-anak kelas 6.

            Tepat pukul 12.00 hasil lomba diumumkan dan berakhirlah kegiatan ini dengan kerja bakti seluruh karyawan untuk kembali membereskan semua peralatan.

Minggu, 19 Januari 2014

Heru Kwartanto