Peserta Didik Peduli Sampah

Betapa indahnya dan nyamannya bila di sekolah ini terbebas dari segala bentuk sampah. Itulah yang disampaikan oleh Waksek R.Rc. Retno Dewi saat usai Upacara, Senin, 27 Januari 2013. Setelah selesai upacara, para siswa tidak langsung masuk kelas, namun mereka tetap berkumpul di lapangan untuk mendengarkan beberapa hal yang berkaitan dengan sampah di sekolah. Bapak Eko Suroyo selaku Kepala Sekolah juga menyampaikan bahwa setiap pagi saat anak-anak datang, kondisi sekolah dalam keadaan bersih, namun usai istirahat, sampah terutama gelas dan botol plastik mulai berserakan dimana-mana.

Menyikapi masalah tersebut, maka mulai Senin, 27 Januari 2013 para siswa harus mulai belajar memilah antara sampah kering dan sampah basah. Dalam penjelasan tersebut, Ibu Retno juga memperagakan bagaimana cara memilah sampah basah dan sampah kering dan mulai saat itu juga di beberapa titik diberi tulisan dan sarana untuk membuang sampah gelas dan botol plastik.

Dari pengumpulan hasil sampah gelas dan botol plastik diharapkan bisa dimanfaatkan untuk didaur ulang menjadi sebuah kerajinan tangan yang menarik dan dengan biaya yang murah.

Disampaikan pula oleh Ibu Retno, bahwa mulai saat ini akan ada penilaian kebersihan kelas dimana setiap bulan akan ditetapkan kelas mana yang paling bersih. Ini dilakukan untuk memicu semangat para siswa agar selalu terbiasa hidup bersih dan sehat.

(heru,29/1/13)