Article Detail
PKT dalam pembelajaran sersan
Anak-anak yang semula ribut ketika masuk ke ruang multimedia langsung diam LCD mulai menayangkan gambar.Mereka dengan serius melihat prolog film waterworld. Beberapa diantara mereka juga ada yang berkomentar pernah melihat film tersebut. Bahkan ada anak yang langsung menyebut judul film itu dengan tepat.
Setelah melihat prolog film waterworld anak-anak diminta membayangkan bila mereka hidup di masa itu. Dengan tegas mereka menjawab tidak mau.Jawaban mereka itulah yang oleh guru dijadikan awal menjelaskan perlunya menjaga keutuhan alam dan ciptaan Tuhan.
Hari Senin kegiatan pembelajaran di sekolah selalu diawali dengan Pendidikan Karakter Tarakanita atau lebih dikenal dengan sebutan PKT.Pembelajaran PKT dikemas sedemikian rupa sehingga menarik. Suasana belajar yang “sersan” (serius tapi santai) memungkinkan anak berinteraksi dengan baik.
Nampak pada gambar anak-anak kelas IV C yang sedang berdiskusi, setelah melihat tayangan film waterworld. Mereka dengan serius mendiskusikan perlunya mencegah pemanasan global dan upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah global warming tersebut.
Hasil diskusi yang sempat dibahas menunjukkan bahwa siswa cukup peduli dengan lingkungannya. Misalnya mencegah global warming dengan membuang sampah pada tempatnya, tidak membuang sampah di sungai, menjaga kebersihan, tidak mencemari udara, tidak merokok, tidak sembarangan membuka hutan , menanam pohon satu orang satu pohon.
-
there are no comments yet