Article Detail
Mengenal Kapal Selam
Jumat, 23 Februari 2013
siswa kelas 2 melaksanakan kegiatan karya wisata ke MONUMEN KAPAL SELAM (
Monkasel ) Surabaya.
Monumen Kapal Selam
(Monkasel) Surabaya adalah sebuah monumen Kapal Selam terbesar di kawasan Asia,
yang dibangun di sisi sungai Kalimas Surabaya. Monumen ini dibangun dengan ide
para sesepuh Kapal Selam dari Angkatan Laut.
Para siswa di ajak ke
monumen ini, karena selain tempat wisata para siswa juga dikenalkan sebagai warisan
nilai sejarah yang mencerminkan Indonesia sebagai Negara Maritim, juga sebagai
kenangan yang didedikasikan untuk seorang pejuang pemberani yang berjuang gigih
membela bangsa Indonesia.
Dengan datang ke
monumen ini para siswa mengetahui bagaimana dan ada apa di dalam sebuah Kapal
Selam. Dengan dipandu oleh petugas anak-anak mendengarkan dengan cermat satu
persatu peralatan kapal selam serta kegunaannya. Karena ini pengalaman mereka
pertama masuk ke sebuah Kapal Selam, maka tidak heran kalau anak-anak banyak
melontarkan pertanyaan kepada petugas. Rasa ingin tahu anak-anak tentang Kapal
Selam sangat luar biasa, sehingga petugaspun dengan sabar mengulang-ulang
penjelasannya.
Berikut spesifikasi Kapal Selam :
- Panjang: 76,6 m
- Lebar: 6,30 m
- Kecepatan: 18.3 knot di atas permukaan, 13,6 knot di
bawah permukaan
- Berat penuh: 1.300 tons
- Berat kosong: 1.050 tons
- Kemampuan penemuan: 8.500 mil laut
- Baterai: 224 unit
- Bahan Bakar: Diesel
- Persenjataan: 12 Torpedo Uap Gas
- Panjang: 7 m
- Baling-baling: 6 lubang
- Awak kapal: 63 termasuk Komandan
- KRI Pasopati memiliki jumlah 7 ruangan:
- Ruang untuk haluan Torpedo, dipersenjatai dengan 4
torpedo propeller, juga bertindak sebagai penyimpanan untuk torpedo
- Ruang Komandan, Ruang Makan, dan Ruang Kerja. Di bawah
dek adalah Ruang untuk Baterai I
- Jembatan utama dan Pusat Komando. Penyimpanan Makanan
di bawah dek
- Ruangan Awak Kapal, Dapur, dan penyimpanan untuk
Baterai II di bawah dek
- Ruangan Mesin Diesel dan Terminal Mesin
- Kamar Mesin Listrik
- Ruangan Torpedo untuk bagian buritan. Berisi dengan 2
buah Torpedo.
Selesai dari monuen Kapal Selam, anak-anak
diajak masuk ke sebuah ruangan, disana mereka diperlihatkan sebuah film
dokumenter tentang Indonesia sebagai Negara Maritim dan dikenalkan berbagai
macam jenis Kapal Laut.
Kegiatan karya wisata
diakhiri dengan acara mewarnai gambar di lokasi monumen sambil istirahat.
Ely Zabeth Rimawati – Beatrice Giyan
Puspitasri
Guru kelas 2
Mengenal Kapal Selam
Jumat, 23 Februari 2013
siswa kelas 2 melaksanakan kegiatan karya wisata ke MONUMEN KAPAL SELAM (
Monkasel ) Surabaya.
Monumen Kapal Selam
(Monkasel) Surabaya adalah sebuah monumen Kapal Selam terbesar di kawasan Asia,
yang dibangun di sisi sungai Kalimas Surabaya. Monumen ini dibangun dengan ide
para sesepuh Kapal Selam dari Angkatan Laut.
Para siswa di ajak ke
monumen ini, karena selain tempat wisata para siswa juga dikenalkan sebagai warisan
nilai sejarah yang mencerminkan Indonesia sebagai Negara Maritim, juga sebagai
kenangan yang didedikasikan untuk seorang pejuang pemberani yang berjuang gigih
membela bangsa Indonesia.
Dengan datang ke
monumen ini para siswa mengetahui bagaimana dan ada apa di dalam sebuah Kapal
Selam. Dengan dipandu oleh petugas anak-anak mendengarkan dengan cermat satu
persatu peralatan kapal selam serta kegunaannya. Karena ini pengalaman mereka
pertama masuk ke sebuah Kapal Selam, maka tidak heran kalau anak-anak banyak
melontarkan pertanyaan kepada petugas. Rasa ingin tahu anak-anak tentang Kapal
Selam sangat luar biasa, sehingga petugaspun dengan sabar mengulang-ulang
penjelasannya.
Berikut spesifikasi Kapal Selam :
- Panjang: 76,6 m
- Lebar: 6,30 m
- Kecepatan: 18.3 knot di atas permukaan, 13,6 knot di
bawah permukaan
- Berat penuh: 1.300 tons
- Berat kosong: 1.050 tons
- Kemampuan penemuan: 8.500 mil laut
- Baterai: 224 unit
- Bahan Bakar: Diesel
- Persenjataan: 12 Torpedo Uap Gas
- Panjang: 7 m
- Baling-baling: 6 lubang
- Awak kapal: 63 termasuk Komandan
- KRI Pasopati memiliki jumlah 7 ruangan:
- Ruang untuk haluan Torpedo, dipersenjatai dengan 4
torpedo propeller, juga bertindak sebagai penyimpanan untuk torpedo
- Ruang Komandan, Ruang Makan, dan Ruang Kerja. Di bawah
dek adalah Ruang untuk Baterai I
- Jembatan utama dan Pusat Komando. Penyimpanan Makanan
di bawah dek
- Ruangan Awak Kapal, Dapur, dan penyimpanan untuk
Baterai II di bawah dek
- Ruangan Mesin Diesel dan Terminal Mesin
- Kamar Mesin Listrik
- Ruangan Torpedo untuk bagian buritan. Berisi dengan 2
buah Torpedo.
Selesai dari monuen Kapal Selam, anak-anak
diajak masuk ke sebuah ruangan, disana mereka diperlihatkan sebuah film
dokumenter tentang Indonesia sebagai Negara Maritim dan dikenalkan berbagai
macam jenis Kapal Laut.
Kegiatan karya wisata
diakhiri dengan acara mewarnai gambar di lokasi monumen sambil istirahat.
Ely Zabeth Rimawati – Beatrice Giyan
Puspitasri
Guru kelas 2
-
there are no comments yet