Article Detail

KEKUATAN DOA SEDERHANA

Doa...sepertinya hal yang sepele dan siapapun orangnya pasti sudah melakukan dalam kehidupan sehari-hari. Namun dalam sebuah kelompok umat, baik dilingkungan, wilayah bahkan dalam lingkup kerja apabila seseorang ditunjuk untuk memimpin doa secara spontan tidak banyak yang mau dalam arti masih ada saja orang yang menolak dengan alasan tidak bisa.

Kebanyakan orang dalam berdoa menggunakan rangkaian kata-kata yang indah dan panjang. Tuhan Yesus sendiri didalam Kitab Suci sudah mengajarkan bagaimana cara berdoa yang benar.

Berikut ini kami berikan sebuah ilustrasi tentang kekuatan sebuah doa yang sederhana :

Dalam sebuah keluarga mempunyai seorang anak usia 5 tahun, ia telah diajarkan oleh orangtuanya cara berdoa, karena dalam keluarga tersebut sudah menjadi kebiasaan setiap kali mau makan bersama, tidur selalu berdoa bersama dalam keluarga. Pada saat makan bersama si anak yan memimpin doa dengan mengucap : Tuhan berkati makanan ini. amin. Ya itulah doa yang paling dihafalkan oleh anak tersebut.

Pada suatu hari anak tersebut diajak oleh orangtuanya wisata ke suatu tempat dimana alam sekitarnya masih banyak hutan, dan entah karena apa si anak tersebut lepas dari orangtuanya. Anak tersebut berjalan sendiri memasuki hutan sambil berteriak-teriak mama....papa....terus diucapkan sambil berjalan. Tanpa disadari dibelakang anak itu ada seekor Harimau besar membuntuti anak itu sambil berkata dalam hati : wah anak ini bukan anak sembarangan, dia berani berjalan sendiri dihutan tanpa menangis...aku harus hati-hati. Harimau itu terus mengikuti anak itu yang sampai akhirnya anak itu berhenti karena didepannya ada sebuah jurang yang dalam. Lalu anak itu membalikkan badannya...alangkah terkejutnya si anak tersebut melihat harimau yang begitu besar. Saking takutnya anak itu sampai sampai ia tidak bisa menggerakkan kaki tangannya.Dia berdiri terpaku sambil memandangi harimau itu.Namun apa yang dipikirkan harimau itu berbeda...hemmm benar-benar nak luar biasa, dia tidak merasa takut sama sekali, namun karena naluri hewannya harimau itu tetap saja mau menerkam. Disaat harimau itu siap menerkam si anak itu ingat akan doanya : Dalam nama Bapa dan Putera dan Roh Kudus amin.. TUHAN BERKATI MAKANAN INI. AMIN. mendengar kata-kata anak itu harimau langsung membalikkan tubuhnya dan lari terbirit-birit sambil berkata...benar anak ini anak luar biasa sebelum aku dijadikan makanannya lebih baik lari...lari....lari....

Nah itulah kekuatan sebuah doa yang sangat sederhana namun dilakukan dengan penuh iman. semoga tulisan ini bisa menjadi inspirasi bagi kita semua untuk semakin tekun dalam doa.

RB. Heru Kwartanto
Comments
  • there are no comments yet
Leave a comment